Qureta.id – Mahasiswa Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Aqidah Usymuni (STITA) Sumenep kelompok 4 Desa Tambaksari, Kecamatan Rubaru, menginisiasi penanaman bibit pohon sukun dan rambutan.
Bibit pohon tersebut merupakan bantuan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sumenep yang diterima dalam kunjungan pada Rabu (27/8).
Ketua KPM Kelompok 4, Aisyah Nur Rohmah, mengatakan kegiatan ini merupakan wujud kepedulian mahasiswa terhadap kelestarian lingkungan.
“Kami ingin ikut andil dalam menjaga kelestarian lingkungan, terutama di Sumenep, untuk kesejahteraan bersama,” katanya di Sumenep, Kamis (28/8).
Hal senada disampaikan peserta KPM lainnya, Hordani. Ia menilai penanaman pohon memiliki banyak manfaat bagi masyarakat.
“Penanaman pohon tidak hanya menambah kesejukan, tetapi juga dapat memberikan manfaat ekonomi bagi warga di masa mendatang,” ujarnya.
Menurut Hordani, KPM Kelompok 4 telah menanam bibit pohon itu di sejumlah lokasi di Desa Tambaksari. Antara lain di lembaga At-Taufiqiyah, Nurul Islam, dan Nurus Shobah.
“Lokasi yang lain nanti menyusul secara bertahap,” tambahnya.
Melalui program ini, mahasiswa berharap sinergi antara perguruan tinggi, pemerintah daerah, dan masyarakat desa dapat semakin kuat. Mereka juga berharap bibit yang ditanam dapat tumbuh subur dan memberi manfaat jangka panjang bagi Desa Tambaksari. (*)
